TERLALU POLOS
20 Mei 2011 pukul 14:24
Seorang anak kecil berumur sekitar 5 tahun, pulang kampung bersama papa, mama dan adeknya ke kampung halaman. Kakenya yang masih muda berkisar 40an tahun tentu merasa sangat bangga, kebanggaan itu dia curahkan dengan mengajak cucu pertamanya itu untuk bermaim, jalan ke warung tempat sang kakek nongkorong.
Setelah beberapa lama tinggal di kampung, kedekatan sang cucu pada kakek semakin dekat sehingga kemanapun kakeknya selalu minta ikut, demikian sang kakek merasa sangat senang dan terus berusaha mengajak cucunya bepergian. Sungguh sikap kakek merindukan cucu dan sangat menyayanginya.
Pada suatu sore, sang kakek mengajak si cucu untuk mandi di tempat pemandian, seusai mandi rupanya anak kecil yang masih polos ini tidak terbiasa mandi bersama dengan orang besar, apalagi dengan kakenya yang tinggal dikampung. Tentu dia menyimpan rasa heran.
Seusai mandi mereka pulang ke rumah, sesampai dirumah rasa heranya saat mandi terus membayangi si bocah cilik itu. Sesampai di teras rumah, rupanya mamanya (menantu) dengan neneknya sedang duduk-duduk bercerita. Tanpa basa-basi si mama langsung bertanya sama anaknya !
“uda mandi nak, sama siapa mandinya ? tanya si mama penuh senyum “ dengan muka polos bocah kecil yang masih berada disamping kakenya itu langsung menjawab dan melampiaskan perasan heranya saat mandi :
“sama kakek..wihhhh…..gileeeeeee ma, pentungan kakek segini” sembari mengacungkan lengan kananya berdiri tegak dan tangan kiri memegang sikunya. “ha ha ha ha….hati-hati kakek ….!”
hati-hati bawa anak pulang kampung cuy....!!!
Post a Comment